Jakarta - Bekal cermat mengeksplorasi sisi teknis dan memanfaatkan momentum banyaknya aksesori yang tersedia, rasanya belum tentu jadi jaminan dress up mobil terlihat lebih menarik. Setidaknya Anda lihat dulu apa yang dilakukan pasangan ayah-anak ini terhadap Ford Fiesta milik mereka.
Ya, H. Said, -sang ayah-, dengan putranya, Fadil, memang punya pemahaman sejalan tentang hal tersebut di atas. Tapi mereka lantas mengimbuhinya lagi dengan konsep yang menarik dan unik. Ejawantahnya terhadap tampilan eksterior, dibuat berkonsep red on red dengan velg merah sewarna bodi. Dimana hal tersebut adalah yang pertama diterapkan pada Fiesta. Debut!
Namun yang menarik, -diakui sang ayah-, ada faktor ketidaksengajaan saat memperoleh ‘tulang ban’ ini. “Kebetulan waktu itu, dikirim supplier ada satu-satunya yang warna seperti ini.
Akhirnya saya simpan saja,” katanya yang berprofesi sebagai juragan toko velg Makmur Jaya Ban di kawasan Joglo, Jakarta Barat. Lalu ketika Fadil diberikan Fiesta sebagai kendaraan ‘operasional’ kuliahnya, velg tersebut pun dipasang dengan sukses.
Pandangan sang ayah terhadap potensi teknis dimensi velg Fiesta, ternyata cukup peka. Tak ayal dipilih yang ukurannya 16x6,5 inci dengan balutan ban Toyo Proxes4 195/50R16. Secara teknis tentu tak berpengaruh banyak terhadap performa mesin, mengingat velg standarnya adalah 15 inici.
Dimana usungan offset bernilai 40 mm, dirasa paling pas untuk memberi efek rata dengan fender. Tentu saja ini tak hanya membuat tampilan terlihat rapi, namun juga bodi tak gampang kena cipratan kotoran dari ban yang keluar fender.
Sementara itu, dengan rentang waktu kurang dari enam bulan semenjak Fiesta diluncurkan secara resmi, sang ayah sudah menebak bahwa hatchback asal Amerika ini punya spek PCD 4/100. Padahal di luar negeri, Fiesta memiliki titik terjauh antar lubang baut 4/108. Efeknya, tentu saja banyak pilihan velg aftermarket yang bisa disematkan.
Namun selain hal-hal teknis tersebut, paduan warna merah ini membuat efek ‘moving’ Fiesta Fadil terlihat semakin cepat. Dimana menurut penelitian ahli di luar negeri, jika benda berwarna merah dibiarkan berjalan, maka akan menimbulkan kesan lebih cepat dibandingkan warna lainnya. Good job!
CEPAT DAN MURAH
Selain velg, aplikasi wing dan foglamp milik Fiesta 1.6L mampu memberikan kontribusi terhadap tampilan eksterior. Dimana keduanya dibeli dari diler Ford, dengan standar pemasangan bergaransi.
Namun konsep yang diinginkan ayah dan anak ini, nyatanya menyelaraskan dengan kontras warna secara keseluruhan. Maka, wing dilapis kembali dengan karbon hitam, lewat bantuan workshop Impressive Motorsport di bilangan Arteri Kedoya, Jakarta Barat. “Saya juga lapis kap mesin sama karbon, biar kesannya gahar,” ungkap sang ayah.
Menurut kami, ini adalah cara tercepat yang bisa Anda ambil untuk mendapatkan kesan sporty, tanpa harus membeli atau menyiasati ketiadaan aksesori aftermarket tersebut.
Untuk pelapisan kedua bagian ini, sekurangnya Fadil dan sang ayah menghabiskan biaya Rp 2-4 jutaan, dengan waktu pengerjaan sekitar seminggu. Bahkan diakuinya, ongkos jasa ini pun setengah lebih murah daripada harus membeli perangkat pengganti yang dimaksud. (mobil.otomotifnet.com)
Ya, H. Said, -sang ayah-, dengan putranya, Fadil, memang punya pemahaman sejalan tentang hal tersebut di atas. Tapi mereka lantas mengimbuhinya lagi dengan konsep yang menarik dan unik. Ejawantahnya terhadap tampilan eksterior, dibuat berkonsep red on red dengan velg merah sewarna bodi. Dimana hal tersebut adalah yang pertama diterapkan pada Fiesta. Debut!
Namun yang menarik, -diakui sang ayah-, ada faktor ketidaksengajaan saat memperoleh ‘tulang ban’ ini. “Kebetulan waktu itu, dikirim supplier ada satu-satunya yang warna seperti ini.
Akhirnya saya simpan saja,” katanya yang berprofesi sebagai juragan toko velg Makmur Jaya Ban di kawasan Joglo, Jakarta Barat. Lalu ketika Fadil diberikan Fiesta sebagai kendaraan ‘operasional’ kuliahnya, velg tersebut pun dipasang dengan sukses.
Pandangan sang ayah terhadap potensi teknis dimensi velg Fiesta, ternyata cukup peka. Tak ayal dipilih yang ukurannya 16x6,5 inci dengan balutan ban Toyo Proxes4 195/50R16. Secara teknis tentu tak berpengaruh banyak terhadap performa mesin, mengingat velg standarnya adalah 15 inici.
Dimana usungan offset bernilai 40 mm, dirasa paling pas untuk memberi efek rata dengan fender. Tentu saja ini tak hanya membuat tampilan terlihat rapi, namun juga bodi tak gampang kena cipratan kotoran dari ban yang keluar fender.
Sementara itu, dengan rentang waktu kurang dari enam bulan semenjak Fiesta diluncurkan secara resmi, sang ayah sudah menebak bahwa hatchback asal Amerika ini punya spek PCD 4/100. Padahal di luar negeri, Fiesta memiliki titik terjauh antar lubang baut 4/108. Efeknya, tentu saja banyak pilihan velg aftermarket yang bisa disematkan.
Namun selain hal-hal teknis tersebut, paduan warna merah ini membuat efek ‘moving’ Fiesta Fadil terlihat semakin cepat. Dimana menurut penelitian ahli di luar negeri, jika benda berwarna merah dibiarkan berjalan, maka akan menimbulkan kesan lebih cepat dibandingkan warna lainnya. Good job!
CEPAT DAN MURAH
Selain velg, aplikasi wing dan foglamp milik Fiesta 1.6L mampu memberikan kontribusi terhadap tampilan eksterior. Dimana keduanya dibeli dari diler Ford, dengan standar pemasangan bergaransi.
Namun konsep yang diinginkan ayah dan anak ini, nyatanya menyelaraskan dengan kontras warna secara keseluruhan. Maka, wing dilapis kembali dengan karbon hitam, lewat bantuan workshop Impressive Motorsport di bilangan Arteri Kedoya, Jakarta Barat. “Saya juga lapis kap mesin sama karbon, biar kesannya gahar,” ungkap sang ayah.
Menurut kami, ini adalah cara tercepat yang bisa Anda ambil untuk mendapatkan kesan sporty, tanpa harus membeli atau menyiasati ketiadaan aksesori aftermarket tersebut.
Untuk pelapisan kedua bagian ini, sekurangnya Fadil dan sang ayah menghabiskan biaya Rp 2-4 jutaan, dengan waktu pengerjaan sekitar seminggu. Bahkan diakuinya, ongkos jasa ini pun setengah lebih murah daripada harus membeli perangkat pengganti yang dimaksud. (mobil.otomotifnet.com)